IPA
KELAS : XII A1 – XII A4 A
1. Sebutkan
komponen biotik ekosistem berdasarkan fungsinya dalam suatu ekosistem !
2. Apakah
yang dimaksud dengan relung / nisia ?
3. Jelaskan
yang dimaksud dengan komunitas !
4. Bagaimana
faktor abiotik mempengaruhi mahluk hidup dalam suatu ekosistem ?
5. Jelaskan
peran bakteri dan jamur dalam ekosistem !
6.
Apakah yang dimaksud dengan ekologi ?
7.
Sebutkan komponen-komponen abiotik yang
terdapat dalam suatu ekosistem!
8.
Apakah yang dimaksud dengan organisme
autotrofik dan berikanlah contohnya ?
9.
Sebutkan beberapa contoh ekosistem buatan
yang ada dilingkungan sekitar kita !
10.
Jelaskan pembagian daerah ekosistem air
tawar (danau) berdasarkan kedalaman serta adanya komunitas tumbuhan dan hewan !
Jawaban :
1. yang dimaksud dengan ekologi adalah :
Ilmu yang mempelajari hubungan antara mahluk hidup dengan
mahluk hidup lain, serta dengan benda tak hidup dilingkungannya.
Istilah ekologi pada
mulanya dicetuskan oleh seorang pakar biologi jerman, yaitu : Ernst Haeckel
(1866). Ekologi berasal dari bahasa Yunani, yaitu oikos yang berarti rumah dan
logos yang berarti ilmu. Secara harfiah, ekologi dapat di artikan sebagai ilmu
kerumah tanggaan. Pengertian ekologi kemudian berkembang menjadi ilmu yang
mempelajari interaksi antar mahluk hidup dan antara mahluk hidup dengan
lingkungannya.
2. Komponen-komponen abiotik yang tedapat dalam suatu
ekosistem adalah :
Komponen abiotik adalah
segala sesuatu di luar mahluk hidup yang meliputi faktor fisik dan kimia.
Komponen abiotik dapat mempengaruhi komponen biotik, begitu pula sebaliknya.
Berikut ini beberapa komponen abiotik yang menyusun ekosistem.
a.
Suhu
Setiap
mahluk hidup mempunyai kemampuan beradaptasi terhadap suatu rentang suhu
tertentu. Suhu merupakan faktor penting dalam proses metabolisme mahluk hidup.
b.
Air
Air
berfungsi sebagai pelarut zat makanan yang dimakan oleh mahkluk hidup. Air juga
diperlukan oleh tumbuhan dalam proses fotosintesis.
c.
Cahaya matahari
Cahaya
matahari merupakan sumber energi bagi seluruh organisme hidup. Tumbuhan
menggunakan cahaya matahari untuk melangsungkan proses fotosintesis
d.
Udara
Semua
mahluk hidup membutuhkan gas oksigen untuk bernafas serta membebaskan CO2
ke udara. Oksigen diperlukan oleh hewan, tumbuhan dan manusia dalam proses
respirasi. Pada respirasi dikeluarkan gas Karbon dioksida.
e.
Angin
Angin
dapat mempengaruhi suhu lingkungan serta organisme yang hidup di dalamnya.
Angin dapat mempengaruhi organisme seperti meningkatkan penguapan (evaporasi)
pada hewan sehingga suhu tubuhnya berkurang dan meningkatkan transpirasi pada
tumbuhan
f.
Bebatuan dan tanah
Tanah
merupakan tempat hidup bagi semua mahluk hidup secara langsung atau tidak
langsung tanah menjadi sumber makanan bagi mahluk hidup yang ada di atasnya.
g.
Topografi
Topografi
atau ketinggian tempat berpengaruh langsung terhadap kadar oksigen dan tekanan
udara dan berpengaruh terhadap distribusi atau penyebaran mahluk hidup.
h.
Iklim
Iklim
adalah kondisi cuaca dalam jangka waktu lama dalam suatu area. Iklim sangat
mempengaruhi kesuburan tanah, tetapi kesuburan tanah tidak berpengaruh terhadap
iklim.
3. Yang dimaksud
dengan organisme autotrofik dan contohnya adalah :
Organisme
autotrofik yaitu : organisme yang mampu memproduksi makanannya sendiri,
Contohnya : tumbuhan hijau / tumbuhan yang memiliki klorofil. Tumbuhan
berklorofil dengan bantuan cahaya matahari mampu membentuk karbohidrat dari
komponen anorganik melalui proses fotosintesis. Karbohidrat yang dihasilkan
selain digunakan oleh tumbuhan itu sendiri juga disediakan bagi organisme lain.
Karena itulah tumbuhan hijau disebut sebagai produsen (penghasil). Contoh
organisme autotrofik dalam suatu kolam adalah : alga, dalam suatu lahan adalah
: rumput, dan dalam suatu hutan adalah : pohon.
4. Berbagai
ekosistem buatan yang ada disekitar anda :
Ekosistem
buatan adalah : ekosistem yang dibuat oleh manusia dengan tujuan tertentu.
Ekosistem buatan merupakan ekosistem yang diciptakan manusia untuk memenuhi
kebutuhannya. Ekosistem ini tidak terbentuk secara alami, tetapi dibuat oleh
manusia untuk diambil manfaatnya. Contoh ekosistem buatan adalah akuarium yang
di buat dengan tujuan untuk estetika, waduk yang dibuat dengan tujuan untuk
menampung air dan irigasi, sawah, tambak, perkebunan kopi, dan hutan tanaman
produksi, seperti jati dan karet.
5. Pembagian
daerah ekosistem air tawar (danau) berdasarkan kedalaman serta adanya komunitas
tumbuhan dan hewan adalah :
Berdasarkan kedalaman serta adanya komunitas tumbuhan dan
hewan, ekosistem air tawar dibedakan menjadi empat daerah atau zona sebagai
berikut :
a.
Daerah Litoral
Daerah
ini merupakan daerah dangkal. Cahaya matahari menembus dengan optimal. Di huni
oleh ganggang, siput, serangga air, crustacea, ikan, amphibi, ular, itik, angsa,
dan beberapa mamalia.
b.
Daerah Limnetik
Daerah
ini merupakan daerah air bebas yang jauh dari tepi dan masih dapat ditembus
sinar matahari. Daerah ini dihuni oleh berbagai fitoplankton, termasuk ganggang
dan sianobakteri, serta zooplankton.
c.
Daerah Profundal
Daerah
ini merupakan daerah yang dalam, yaitu daerah afotik danau. Dihuni oleh cacing
dan mikroba.
d.
Daerah bentik
Daerah
ini merupakan daerah dasar danau tempat terdapatnya bentos dan sisa sisa
organisme mati.
6. Perbedaan
antara hutan hujan tropis dengan hutan gugur adalah :
Hutan Hujan Tropis :
Cirinya :
Letak
hutan hujan tropis berada di sepanjang garis khatulistiwa sehingga hutan hujan
tropis memiliki ciri lingkungan
yaitu :
-
Intensitas cahaya matahari tinggi
-
Lama waktu siangnya kurang lebih sama dengan
malamnya
-
Intensitas curah hujannya tinggi yaitu
berkisar antara 220-225 cm pertahun.
Hutan Gugur
Cirinya
:
-
Berada pada wilayah yang mengalami 4 musim
yaitu : musim dingin, musim semi, musim panas, dan musim gugur.
-
Intensitas curah hujan di hutan gugur lebih
rendah dibandingkan hutan hujan tropis, serta memiliki ukuran dan bentuk
tumbuhan yang beragam.
KELAS : XII A1 – XII A4 B
1.
Jelaskan ciri-ciri daerah limnetik pada
ekosistem danau !
2.
Bagaimanakah cara adaptasi organisme air
tawar ?
3.
Vegetasi dan hewan apa sajakah yang hidup di
bioma padang rumput ?
4.
Bagaimanakah karakteristik hutan mangrove ?
5.
Jelaskan perubahan ekosistem dari pengaruh
penggunaan bahan kimia terhadap lingkungan !
6.
Jelaskan perbedaan antara hutan hujan tropis
dengan hutan gugur !
7.
Bagaimanakah karakteristik hewan dan
tumbuhan yg hidup di bioma tundra ?
8.
Sebutkan cara cara adaptasi organisme dalam
ekosistem goa !
9.
Sebutkan contoh kegiatan manusia yang dapat
merusak keseimbangan ekosistem !
10.
Sebutkan akibat dari penebangan hutan bagi
organisme penghuninya !
KELAS XI A1 – A4 A
1.
Bagaimanakah karakteristik limbah secara
biologis ?
2.
Sebutkan jenis limbah industri berdasarkan
bidang usahanya !
3.
Jelaskan pengelompokan limbah padat secara
umum !
4.
Jelaskan pengertian B3 menurut Peraturan
Pemerintah RI Nomor 18 tahun 1999
5.
Apakah yang dimaksud dengan program reduce ?
Berikan contohnya dalam kehidupan sehari hari ?
6.
Apakah manfaat dari mendaur ulang limbah
7.
Sebutkan dua cara penimbunan sampah dalam
pengelolaan limbah padat !
8.
Sebutkan 5 contoh bahan yang dapat di daur
ulang !
9.
Apakah manfaat kompos sebagai produk olahan
limbah organik bagi kesuburan tanah ?
10.
Apakah yang dapat kita lakukan untuk
menangani limbah padat yang berbahan plastik, logam, dan kaca ?
JAWABAN :
1. Karakteristik Limbah secara biologis:
Karakteristik limbah seacara biologis yaitu selain
kandungan benda tak hidup, dalam limbah juga terkandung juga organisme hidup
seperti bakteri yang berbahaya bagi kesehatan karena dapat menimbulkan
penyakit. Bakteri yang digunakan sebagai indikator adalah Escherichia coli
(bakteri yang hidup dikotoran manusia dan hewan)
2. Jenis limbah industri berdasarkan bidang usahanya :
Setiap industri menghasilkan limbah yang berbeda-beda
tergantung jenis bidang. Berikut ini adalah jenis limbah industri berdasarkan
bidang usahanya, sebagai berikut :
a. Limbah
industri pangan
Yaitu limbah yang berasal dari industri atau
usahakecil yang mencemari lingkungan. Limbah industri pangan mengandung
karbohidrat, proten, lemak, garam-garaman, mineral dan sisa bahan kimia yang
digunakan selama proses pengolahan dan pembersihan.
b. Limbah
industri kimia dan bahan bangunan
Jumlah limbah cair yang dihasilkan dalam
industri kimia juga cukup besar. Mikroorganisme, senyawa organik dan anorganik yang
dapat larut ataupun tidak, serta zat-zat lain dalam air limbah dapat
mengakibatkan gangguan kesehatan. Selain limbah cair dihasilkan pula limbah
padat yang berupa endapan (misal CaSO4) dan gas buangan (uap
alkohol). Limbah tersebut termasuk golongan limbah B3 (Bahan Berbahaya dan
Beracun).
c. Limbah
Industri sandang
Industri sandang lebih banyak di dominasi
industri kecil, yang meliputi pencucian batik, batikcetak, dan penyamakan
kulit. Industri jenis ini memerlukan air sebagai media untuk proses pencucian
dan jumlah yang diperlukan adalah sangat besar. Sehingga limbah yang dihasilkan
pun dalam jumlah besar pula.
d. Limbah
Industri logam dan elektronika
e.
KELAS XI A1 – A4 B
1. Jelaskan
perbedaan antara limbah organik dan an organik !
2. Bagaimanakah
penggolongan limbah cair berdasarkan sumbernya ?
3. Apakah
yang dimaksud dengan limbah padat ?
4. Sebutkan
sifat sifat senyawa yang terkandung dalam limbah B3 !
5. Bagaimanakah
hubungan antara limbah dengan baku mutu lingkungan ?
6. Jelaskan
karakteristik limbah secara fisik !
7. Sebutkan
contoh limbah gas yang terdapat di udara beserta sifat masing masing gas
tersebut !
8. Sebutkan
macam macam limbah berbahaya dan beracun berdasarkan sumbernya !
9. Apakah
yang dimaksud dengan baku mutu lingkungan ?
10. Sebutkan
kriteria tempat pembuangan akhir sampah !
JAWABAN :
6. Karakteristik
Fisik Limbah cair :
a.
Zat padat
Dalam
linbah terkandung total zat (total solid), yaitu semua zat padat yang tetap ada
sebagai residu setelah proses pemanasan pada suhu 103oC sampai 105oC
dalam laboratorium.
b.
Bau
Limbah
seringkali menimbulkan bau yang tidak sedap. Bau tersebut disebabkan adanya
gas-gas hasil dekomposisi zat organik dalam air limbah. Gas gas yang dapat
menimbulkan bau dalam air limbah antara lain Hidrogen Sulfida (H2S),
Amonia (NH3) dan senyawa organik sulfida.
c.
Suhu
Suhu
air limbah biasanya lebih tinggi daripada suhu udara disekitarnya. Suhu yang
cukup tinggi juga menurunkan kadar DO atau Dissolved Oxygen.
d.
Warna
Air
limbah yang baru saja dibuang berwarna abu abu dan akan berubah menjadi hitam. Hal
ini disebabkan proses dekomposisi bahan organik dan menurunnya jumlah oksigen
sampai menjadi nol. Namun air yang tidak berwarna, belum dapat menjadi jaminan
kalau air tersebut tidak mengandung limbah.
e.
Kekeruhan
Air
limbah terlihat keruh disebabkan zat organik, lumpur, tanah liat, jazad renik
dan zat koloid dan zat zat lainnya yang mengapung dan tidak segera mengendap.
Semakin keruh air limbah, dapat dikatakan semakin kuat kandungan limbahnya atau
semakin besar jumlah zat yang terkandung di dalamnya.
7. Jenis Limbah
gas yang ada di udara terdiri dari bermacam-macam senyawa kimia, sbb :
a. Karbon
monoksida (CO) : gas tidak berwarna,
tidak berbau
b. Karbon
dioksida (CO2) : gas
tidak berwarna, tidak berbau
c. Nitrogen
Oksida (NOx) : gas
berwarna dan berbau
d. Sulfur
oksida (SOx) : tidak
berwarna dan berbau tajam
e. Asam
klorida (HCl) : berupa uap
f. Amonia
(NH3) : gas
tidak berwarna, berbau
g. Metan
(CH4) : gas
berbau
h. Hidrogen
Fluorida (HF) : gas tidak berwarna
i. Nitrogen
Sulfida (NS) : gas berbau
j. Klorin
(Cl2) :
gas berbau
8. Berdasarkan sumbernya, limbah B3 dikelompokkan menjadi
:
a. Primary
sludge
Limbah yang berasal dari tangki sedimentasi
pada pemisahan awal dan banyak mengandung biomassa senyawa organik yang stabil
dan mudah menguap.
b. Chemical
sludge
Limbah yang dihasilkan dari proses koagulasi
dan flokulasi.
c. Excess
activated sludge
Limbah yang berasal dari proses pengolahan
dengan lumpur aktif sehingga banyak mengandung padatan organik berupa lumpur
dari hasil proses tersebut.
d. Digested
sludge
Limbah yang berasal dari pengolahan biologi
dengan digested aerobic maupun anaerobic dimana padatan/lumpur yang dihasilkan
cukup stabil dan banyak mengandung padatan organik.
9. Baku mutu
lingkungan adalah :
UU RI No.
23 Tahun 1997 tentang pengelolaan lingkungan hidup mendefinisikan baku mutu
lingkungan sebagai ukuran batas atau kadar mahluk hidup, zat, energi atau
komponen yang ada atau harus ada dan / atau unsur pencemar yang ditenggang
keberadaannya
10.
0 comments:
Posting Komentar